Namun, pesaing Bastianini juga sangat kuat, seperti Jorge Martin yang telah menunjukkan performa impresif sejak awal musim 2024. Martin bahkan memimpin klasemen sementara dengan raihan 155 poin.
Kesulitan memilih tandem bagi Pecco Bagnaia di musim depan tampaknya menjadi tantangan besar bagi Ducati. Kehadiran Marc Marquez rupanya tidak dianggap sebagai solusi yang diinginkan oleh Bagnaia, yang lebih memilih Enea Bastianini sebagai partner utamanya.
Adapun data performa pembalap menjadi bahan pertimbangan penting, seperti yang terlihat dari penampilan Bastianini yang semakin mantap pada musim 2024. Ducati pun harus bijaksana dalam mengatur tandem pembalap untuk memastikan kelancaran performa tim pada musim mendatang.