Tour de Singkarak ke-9 ini rencanannya akan menempuh sembilan rute. Rancangannya, etape pertama dari Tanah Datar menuju Kota Padang dengan panjang 107 km; etape kedua Painan–Sawahlunto sepanjang 166 km; dan etape ketiga, Muaro Sijunjung–Pulau Punjung 100 km.
Lalu, etape keempat Danau Singkarak–Payakumbuh 135 km; etape kelima Lembah Harau–Padang Panjang 101 km; dan etape keenam Kota Solok – Padang Aro Solok Selatan 140 km.
Sedangkan etape ketujuh Pariaman – Pasaman Barat 157 km; etape kedelapan, Padang Pariaman–Agam 101 km; dan etape 9 Pasaman–Bukittinggi Sirkuit 90 km.
"Kepastian rute setelah dilakukan survei yang diagendakan setelah Lebaran ini. Kemudian pendaftaran ke Union Cycliste Internationale," kata Oni.
Oni mengatakan seluruh jalan yang akan dilalui sudah tidak ada lagi yang rusak sepekan sebelum acara dimulai. Perbaikan harus tepat waktu terutama jalur di Lubuk Selasih Kabupaten Solok menuju Padang Aro Kabupaten Solok Selatan.
Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara, Kementerian Pariwisata, Esthy Reko Astuty mengatakan Tour de Singkarak 2017 ini tidak lagi melakukan kesalahan-kesalahan seperti tahun sebelumnya. Misalnya tenda yang roboh, jalan berlobang, dan banyaknya pembalap yang komplaim.
"Makanya harus dipersiapkan sebaik mungkin. Ajang ini ini diikuti banyak negara di dunia dan ditayangkan secara juga nasional dan internasional," kata Esthy.
Penyelanggaran Tour de Singkarak dimulai pada 2009. Total jarak yang ditempuh 464,7 kilometer dengan empat etape. Pada tahun 2010, ditingkatkan menjadi enam etapi dengan jarak 551,7 kilometer.