Terpuruk di Liga Champions dan Serie A
Milan berusaha bangkit dengan aktif di bursa transfer Januari. Mereka mendatangkan beberapa nama besar seperti Santiago Gimenez, Joao Felix, dan Ricardo Sottil. Sayangnya, adaptasi para pemain baru tidak berjalan secepat yang diharapkan.
Hasilnya?
- Tersingkir di Liga Champions: Milan gagal melangkah ke babak 16 besar, setelah kalah agregat 2-3 dari Feyenoord di babak play-off.
- Terpuruk di Serie A: Tiga kekalahan beruntun membuat Milan terpuruk ke peringkat 9 klasemen, dengan 41 poin dari 27 laga.
- Jauh dari persaingan Scudetto: Inter Milan kokoh di puncak dengan 58 poin, sedangkan Milan tertinggal 11 poin dari Juventus yang berada di posisi empat besar.
Dengan situasi ini, Milan menghadapi ancaman serius: absen dari kompetisi Eropa musim depan jika tidak segera bangkit.
Coppa Italia: Harapan Terakhir Milan?
Dengan peluang di liga yang semakin menipis, Coppa Italia menjadi satu-satunya kesempatan Milan untuk menyelamatkan musim ini. Namun, tantangan berat menanti karena mereka harus menghadapi Inter Milan di babak semifinal.