Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Presiden Terpilih, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka, membantah kabar yang menyebutkan adanya rencana pemerintah untuk mengerek rasio utang terhadap produk domestik bruto (PDB) menjadi 50 persen. Anggota Bidang Keuangan Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Thomas Djiwandono mengatakan, pihaknya yang mewakili pembahasan rencana anggaran Prabowo - Gibran, belum menentukan target rasio utang terhadap PDB. Selain itu, Prabowo juga disebut bakal mematuhi ketentuan mengenai batasan rasio utang sebagaimana diatur dalam aturan berlaku.
"Kami sama sekali tidak berbicara mengenai target utang terhadap PDB. Ini bukan rencana kebijakan formal," kata dia, dalam keterangannya, dikutip Selasa (18/6/2024). Lebih lanjut Thomas bilang, dalam pembahasan perumusan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) pertama Prabowo - Gibran, pihaknya justru berfokus pada upaya untuk mengerek pendapatan, peninjauan belanja, sehingga dapat mengakomodir program-program yang dijanjikan, seperti makan siang gratis atau makan bergizi.