Bagi Rizal dan Adit, banjir bukan hal menakutkan, melainkan hiburan sederhana yang bisa dinikmati bersama teman-teman. “Asik, bisa berenang. Tiap banjir gini, teman-teman pada kumpul, jadi ramai,” tambah Adit sambil merangkul sahabatnya.
Meski kendaraan besar sesekali melintas di jalan yang tergenang, kedua bocah itu tetap asyik bermain tanpa rasa takut. Saat ditanya apakah orangtua mereka pernah melarang bermain di tengah banjir, keduanya hanya tertawa kecil. “Kadang-kadang dimarahin, tapi tadi enggak,” ujar Rizal dengan cengengesan khas anak-anak.
Banjir kali ini menggenangi Jalan Patra Raya dan kawasan permukiman sekitar akibat luapan Kali Sekretaris, yang tidak mampu menampung debit air dari hujan deras sejak siang hari. Genangan air membentang lebih dari 100 meter dan menyebabkan kemacetan di kedua arah jalan.
