Menariknya, Anastasia menambahkan bahwa tim SukkhaCitta sama sekali tidak menduga karya mereka akan benar-benar dipakai. “Kami tidak berekspektasi apa-apa, apalagi sampai dipakai di acara besar. Jadi saat tahu Chris Martin benar-benar mengenakan beskap itu dan fotonya dipublikasikan media, rasanya luar biasa,” tuturnya.
Pilihan Chris Martin untuk mengenakan beskap SukkhaCitta bukan hanya pernyataan gaya, melainkan juga simbol tentang keberlanjutan. Beskap koleksi ANGKASA Sinar dibuat menggunakan pewarna alami dan teknik ramah lingkungan, sejalan dengan komitmen Coldplay yang sejak lama vokal mengampanyekan isu lingkungan dalam karya dan turnya.
Kolaborasi ini diyakini membuka ruang lebih luas bagi mode berkelanjutan Indonesia untuk menembus panggung internasional. Tak hanya menunjukkan bahwa busana tradisi bisa diinterpretasi ulang secara modern, tetapi juga menegaskan bahwa fesyen bisa menjadi medium untuk menyuarakan pesan positif bagi bumi.