Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi menyatakan bahwa dalam penangkapan tersebut, tiga petugas keamanan terluka akibat sabetan senjata tajam (sajam) oleh pelaku curanmor. Ketiga korban tersebut berinisial S, P, dan KDA, yang merupakan sekuriti PIK.
Dari tangan pelaku, berhasil disita sejumlah barang bukti, termasuk beberapa golok yang digunakan untuk melukai petugas keamanan kawasan, serta airsoft gun yang dibawa oleh pelaku saat kejadian. Saat ini, empat petugas keamanan yang terluka sudah dalam kondisi stabil dan dalam proses pemulihan di rumah sakit.
Kejadian ini menimbulkan keprihatinan dan kekhawatiran bagi pengelola kawasan PIK terutama terkait dengan keamanan pengunjung dan penghuni kawasan. Hal ini pun menegaskan komitmen pengelola kawasan dalam menciptakan kawasan yang aman dan nyaman bagi masyarakat. Dalam upaya menjaga keamanan, petugas keamanan dengan dukungan dari kepolisian dan TNI akan terus melakukan tindakan tegas terhadap para pelaku kriminal. Dengan demikian, situasi keamanan kewilayahan di kawasan PIK akan terus terjaga.