Lebih lanjut, Ridwan Kamil menyatakan komitmennya untuk membangun Jakarta dengan menerapkan 3 rumus DKI, yaitu Desentralisasi, Kolaborasi, dan Inovasi. Dia berharap agar para kader Golkar dapat mendukung mereka dalam memenangkan Pilkada Jakarta 2024.
"Kita harus fastabihul khoirot campaign, kampanye yang berlomba-lomba dalam kebaikan. Tidak boleh pasangan RIDO dan timnya melakukan Black Campaign. Tidak boleh menjelek-jelekan. Setuju ya," tegasnya.
Ridwan Kamil juga menegaskan, "Kita harus naik kelas sebagai bangsa yang beradab. Kita harus naik kelas demokrasinya di Jakarta sebagai bangsa Pancasila."
Dari pernyataan Ridwan Kamil, terlihat niatan untuk tetap mempertahankan warisan Anies Baswedan dan meneruskan program-program yang telah dijalankan sebelumnya. Komitmen ini memberikan gambaran bahwa pasangan calon ini tidak ingin melakukan perubahan yang drastis, namun lebih mengedepankan kontinuitas dalam pembangunan ibu kota. Dengan memberikan penghormatan kepada kinerja para pendahulunya, pasangan calon ini berusaha membangun citra pemerintahan yang stabil dan bertanggung jawab.
Selain itu, dengan mengusung program-program yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat seperti memberikan kebebasan kepada RW untuk menentukan program kemajuan desa mereka sendiri, Ridwan Kamil dan Suswono juga menunjukkan komitmen dalam meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan kota. Dengan memberikan anggaran kepada setiap RW, mereka berharap dapat mendorong masyarakat untuk turut serta dalam menentukan arah pembangunan di lingkungan mereka.