Upaya preventif dan intervensi yang komprehensif diperlukan untuk mencegah kasus bunuh diri di kalangan remaja. Sekolah-sekolah diharapkan menyelenggarakan program kesehatan mental, mengintegrasikan kesehatan mental ke dalam kurikulum pendidikan, serta memberikan akses dan dukungan kepada siswa yang membutuhkan bantuan.
Selain itu, perlu adanya koordinasi aktif antara pemerintah, lembaga kesehatan, dan keluarga untuk memberikan pemahaman tentang pentingnya mendengar dan memahami kebutuhan kesehatan mereka. Pakar kesehatan menyatakan bahwa kerjasama antar lembaga dan komunitas sangat penting untuk memberikan dukungan kepada remaja yang mengalami tekanan mental.