Selain itu, perbandingan antara jumlah air dan beras yang digunakan juga memainkan peran penting dalam proses memasak nasi yang sempurna. Secara umum, perbandingan standar adalah satu bagian beras untuk 1.5 bagian air. Namun, perbandingan ini dapat disesuaikan sesuai dengan preferensi Anda akan tekstur nasi yang diinginkan. Petunjuk khusus dari pakar kuliner seringkali menyarankan untuk menggunakan lebih sedikit air dari yang biasanya direkomendasikan, karena ini dapat menghasilkan nasi yang lebih pulen dan tidak terlalu lembek.
Setelah persiapan beras dan air, proses memasak nasi juga membutuhkan perhatian khusus terutama pada saat memasaknya. Setelah mendidihkan air, masukkan beras ke dalam panci dan aduk perlahan. Kemudian, diamkan dan biarkan nasi mendidih dengan api kecil serta tutup panci rapat-rapat. Pastikan untuk tidak membuka tutup panci atau mengaduk nasi selama proses memasak berlangsung. Teknik ini membantu nasi untuk matang dengan cara yang merata, sehingga hasilnya akan lebih pulen dan harum.
Selain teknik-teknik dasar di atas, ada banyak trik kecil lainnya yang dapat membantu Anda dalam memasak nasi yang pulen dan wangi. Misalnya, menambahkan sedikit minyak atau mentega saat memasak nasi bisa meningkatkan aroma dan membuat nasi tampak lebih menggoda. Begitu pula, menambahkan selembar daun pandan atau seiris jahe saat memasak nasi juga dapat menambahkan aroma yang khas dan harum pada nasi.