Pertamina NRE dan Masdar baru saja menandatangani nota kesepahaman untuk mengembangkan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) dan angin (PLTB) di Indonesia dan negara lainnya. Kerja sama ini disaksikan oleh pejabat tinggi dari Indonesia dan Persatuan Emirat Arab, menunjukkan komitmen global dalam transisi energi. Nicke Widyawati, Direktur Utama Pertamina, menekankan pentingnya kerja sama yang saling menguntungkan untuk mencapai tujuan ekspansi energi terbarukan.
Kerja sama antara Pertamina NRE John Anis, CEO Pertamina NRE, menyatakan bahwa kerja sama ini akan membuka peluang lebih luas di skala global. “Berlandaskan kerjasama baik yang telah terjalin sebelumnya, kami akan memperluas cakupan kerjasama antara kedua belah pihak,” ucapnya. Kerja sama strategis ini juga diharapkan membantu Indonesia mencapai target net zero emission di tahun 2060.
Pertamina NRE merupakan bagian dari Pertamina, perusahaan energi nasional Indonesia, yang memiliki komitmen kuat dalam mengembangkan energi terbarukan. “Inisiatif transisi energi dan upaya penurunan emisi menjadi komitmen Pertamina dalam sustainability energi di masa depan.” tambah Fadjar Djoko Santoso, Vice President Corporate Communication Pertamina. Pertamina pun terus berupaya memperkuat bisnis eksisting sambil membangun bisnis rendah karbon yang berkelanjutan. Langkah ini menjadikan Pertamina sebagai pemimpin dalam transisi energi global.