Pengawasan yang efektif merupakan pilar utama dalam menjaga ketertiban sosial dan kepatuhan terhadap hukum di suatu negara. Namun, ketika sistem pengawasan mengalami kelemahan, ini dapat membuka peluang bagi pelaku pelanggaran hukum untuk beroperasi tanpa terdeteksi. Fenomena ini menjadi perhatian serius dalam konteks penegakan hukum modern, di mana tantangan kompleks muncul dalam upaya memastikan keadilan dan keamanan bagi masyarakat.
Permasalahan Pengawasan yang Lemah
Pengawasan yang lemah bisa disebabkan oleh beberapa faktor kunci. Salah satunya adalah kurangnya sumber daya, baik dari segi personil maupun teknologi. Institusi penegak hukum yang kekurangan personil dapat kesulitan dalam mengawasi wilayah yang luas atau menangani banyak kasus secara efisien. Hal ini sering kali mengakibatkan prioritas pengawasan yang tidak optimal, di mana kasus-kasus yang membutuhkan perhatian mendesak bisa terabaikan.