Sugeng juga mengajukan saran agar Polri meningkatkan transformasi kultural dalam tubuh kepolisian. Menurutnya, hal ini penting untuk memastikan pendekatan yang humanis serta menghormati hak asasi manusia dalam penegakan hukum. Dia juga menekankan pentingnya penggunaan ilmu penyidikan serta teknik investigasi kriminal secara ilmiah agar aparat kepolisian dapat lebih profesional dalam menangani kasus-kasus kriminal.
Data IPW menunjukkan bahwa kasus kekerasan yang dilakukan oleh aparat kepolisian bukanlah hal yang jarang terjadi di Indonesia. Selama periode tertentu, IPW mencatat sejumlah insiden kekerasan dan kasus kriminalitas yang melibatkan aparat kepolisian. Hal ini menunjukkan bahwa masalah profesionalisme dan tindakan kekerasan terkait penegakan hukum masih menjadi tantangan serius yang perlu segera diselesaikan.
Meningkatnya kasus kekerasan dan ketidakprofesionalan dalam penegakan hukum menunjukkan perlunya perbaikan dalam sistem pendidikan dan pelatihan yang diberikan kepada aparat kepolisian. Selain itu, penting juga untuk memperkuat mekanisme pengawasan internal dan eksternal guna mencegah tindakan kekerasan serta meningkatkan akuntabilitas dalam penegakan hukum. Dukungan dari semua pihak, termasuk lembaga penegak hukum, masyarakat, dan pemerintah, juga menjadi kunci dalam melakukan reformasi dan perbaikan dalam tubuh kepolisian.