Dalam rangkaian kegiatan di Istana Merdeka, Prabowo juga berdiskusi dengan Macron mengenai isu-isu global, termasuk skenario kemerdekaan Palestina. Macron menegaskan komitmennya untuk mendorong pengakuan Palestina dalam konferensi tingkat tinggi yang akan berlangsung di New York pada Juni 2025. Kedua pemimpin pun sepakat bahwa pengakuan terhadap Palestina sangat penting, dan Prabowo menyatakan bahwa Indonesia akan mengakui Israel jika mereka juga mengakui negara Palestina sebagai entitas yang berdaulat.
Kunjungan ini menjadi momentum berharga bagi hubungan bilateral Indonesia dan Prancis, serta menandakan komitmen kedua negara untuk terus berkolaborasi di berbagai bidang. Kegiatan malam tersebut menyiratkan harapan dan keinginan yang kuat untuk menjaga harmonisasi hubungan antara kedua negara di masa depan.