Burung hantu, atau yang dalam bahasa ilmiahnya disebut sebagai Strigiformes, merupakan salah satu kelompok burung yang paling menarik perhatian manusia sejak zaman kuno. Dikenal dengan kemampuannya berburu pada malam hari dan wujudnya yang misterius, burung hantu telah menjadi subjek cerita-cerita mistis dan legenda di berbagai budaya di seluruh dunia. Namun, di balik kehadiran burung hantu yang menakjubkan itu, terdapat sejumlah misteri yang masih belum banyak diketahui oleh manusia.
Salah satu misteri yang menjadi perhatian para peneliti adalah kemampuan pendengaran burung hantu. Diperkirakan bahwa burung hantu memiliki kemampuan pendengaran yang secara signifikan lebih baik daripada manusia. Dengan struktur wajah yang unik, seperti cakar yang menutupi wajahnya dan telinga yang berbeda ukurannya, burung hantu mampu menangkap suara dengan sangat presisi, bahkan saat burung hantu sedang terbang. Hal ini memungkinkan mereka untuk mendengar suara yang dihasilkan oleh mangsanya dalam kondisi gelap yang sangat minim cahaya. Dengan kemampuan pendengaran ini, burung hantu mampu memburu mangsa mereka dengan efektif di tengah malam yang gelap.