Tampang.com | Kemacetan di Jakarta dan kota-kota besar lain seperti Bandung dan Surabaya kian memburuk. Warga harus menghabiskan waktu hingga 3 jam lebih di jalan untuk menempuh jarak yang seharusnya bisa ditempuh dalam 30 menit. Proyek-proyek infrastruktur yang dibanggakan belum mampu mengurai persoalan mendasar transportasi perkotaan.
Transportasi Publik Tak Terintegrasi, Jalan Tak Bertambah
Banyak warga merasa frustrasi karena moda transportasi publik seperti KRL, MRT, dan Transjakarta tidak terintegrasi secara menyeluruh. Sementara itu, volume kendaraan pribadi terus meningkat, dan pelebaran jalan tak lagi mungkin di banyak titik.
“Orang akhirnya tetap pilih kendaraan pribadi karena angkutan umum tidak menjangkau perumahan,” keluh Dwi, pekerja swasta di Bekasi yang setiap hari menempuh perjalanan dua jam lebih ke Jakarta.