Erika Richardo menambahkan bahwa melalui lukisan yang memadukan identitas budaya Indonesia, alam nusantara, dan gaya visual penuh warna, ia berharap karya monumental ini dapat mendorong generasi muda untuk terus berkreasi. Pesawat kardus yang dipamerkan di Agora Mall, Jakarta, hingga 25 Agustus 2025 itu tak hanya menjadi simbol kemerdekaan, tetapi juga bukti nyata bahwa seni dapat berjalan seiring dengan tanggung jawab terhadap lingkungan.
Founder Dus Duk Duk, Arief Susanto, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Kemenekraf yang telah mendukung dan menjembatani terciptanya kolaborasi ini. Menurutnya, karya tersebut merupakan cerminan dari visi dan misi yang sama dalam mengedepankan kreativitas dan keberlanjutan. Hasil kerja keras ini akhirnya mendapat pengakuan resmi dari MURI yang memberikan piagam penghargaan untuk kategori “Melukis dengan Media Replika Pesawat Berbahan Kardus Terbesar.”