Tampang.com | Tanaman kamper menjadi primadona baru yang dimiliki Indonesia. Tanaman ini, yang bernama latin Dryobalanops aromatica, juga menduduki posisi penting dalam berbagai kebudayaan. Kamper atau kapur barus (kafur) disebut dalam kitab suci Al-Quran, khususnya Surat Al-Insan ayat ke-5.
Surat ini berisi janji Allah kepada "orang-orang yang berbuat kebajikan yang akan minum dari gelas (berisi minuman) bercampur air kafur." Di sisi lain, dalam masyarakat Mesir Kuno, kamper menjadi andalan untuk mengawetkan jenazah.
Para Firaun yang sudah meninggal diawetkan dalam wujud mumi menggunakan kamper. Cara demikian membuat jasadnya bisa utuh ribuan tahun.
Pentingnya posisi kamper berbanding terbalik dengan cara memperolehnya. Kamper merupakan tanaman langka dan untuk memperolehnya butuh waktu lama. Dahulu kamper setara dengan emas, tembaga, dan sebagainya, karena dikategorikan sebagai barang berharga.
Namun, bagi penghuni tanah Indonesia ribuan tahun lalu, tanaman tersebut bukan barang mahal nan langka. Sebab, kamper merupakan tanaman asli Indonesia yang setiap orang mudah mendapatkannya.