Tampang

Harga BBM Shell, BP-Vivo Per 1 Juli Turun Saat Kurs Anjlok, Kok Bisa?

1 Jul 2024 21:20 wib. 392
0 0
Harga BBM Shell, BP-Vivo Per 1 Juli Turun Saat Kurs Anjlok, Kok Bisa?
Sumber foto: Kompas.com

Selain itu, perlu dicatat bahwa depresiasi kurs rupiah terhadap dolar AS telah terjadi dalam beberapa pekan terakhir. Sejak pertengahan Mei 2024, kurs rupiah terus melemah dari Rp 15.920 per US$ pada 16 Mei 2024, hingga mencapai titik terendah Rp 16.445 per US$ pada 21 Juni 2024.

Sementara itu, harga minyak mentah dunia masih berada di kisaran US$ 85-86 per barel. Dari awal Juni 2024 hingga akhir bulan, harga minyak mentah Brent melonjak dari US$ 77,52 per barel menjadi US$ 86,01 per barel.

Selain Shell, BP-AKR, dan Vivo Energy Indonesia, badan usaha penyedia BBM lainnya, kecuali PT Pertamina (Persero), juga melakukan penyesuaian harga BBM non-subsidi pada 1 Juli 2024. Misalnya, Shell menurunkan harga jual beberapa produk BBM-nya seperti Shell Super (RON 92), Shell V Power (RON 95), dan Shell Diesel Extra.

Hal serupa juga dilakukan oleh BP-AKR dengan menurunkan harga BP 92, serta oleh Vivo Energy Indonesia dengan menurunkan harga Revvo 92 dan Revvo 90. Ini menunjukkan bahwa penyesuaian harga BBM non-subsidi telah dilakukan secara merata oleh sejumlah penyedia BBM di Indonesia.

Dengan demikian, terlihat bahwa penurunan harga BBM non-subsidi per 1 Juli 2024 tidak langsung berkaitan dengan kondisi saat ini, melainkan lebih pada perhitungan dan acuan harga pada periode sebelumnya. Meskipun nilai tukar rupiah melemah dan harga minyak mentah masih tinggi, penyesuaian harga BBM non-subsidi tersebut tetap dilakukan. Penurunan harga tersebut dapat memberikan keuntungan bagi konsumen yang menggunakan BBM non-subsidi, namun penyesuaian harga berikutnya akan tetap dipengaruhi oleh kondisi pasar yang aktual. Ini menunjukkan bahwa perhitungan harga BBM non-subsidi melibatkan berbagai faktor yang perlu dipertimbangkan secara menyeluruh dan cermat.

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.