Tampang

Cuaca Tak Terduga di Mei 2025: Musim Kemarau Datang Tapi Hujan Deras Masih Mengancam!

21 Mei 2025 19:07 wib. 129
0 0
Cuaca Tak Terduga di Mei 2025: Musim Kemarau Datang Tapi Hujan Deras Masih Mengancam!
Sumber foto: iStock

Sementara itu, peringatan dini telah dikeluarkan untuk daerah-daerah dengan potensi hujan ekstrem, sebagai berikut:

  • Status Siaga (hujan lebat hingga sangat lebat): Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Maluku, Papua Selatan.

  • Status Awas (hujan sangat lebat hingga ekstrem): Jawa Timur.

  • Angin Kencang: Maluku dan Nusa Tenggara Timur.

Selanjutnya, pada periode 23 hingga 26 Mei 2025, BMKG memprediksi bahwa cuaca di Indonesia secara umum akan cerah berawan hingga hujan ringan. Namun, tetap ada potensi hujan sedang di beberapa wilayah seperti Aceh, Kepulauan Riau, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat Daya, Papua Barat, Papua, dan Papua Selatan.

Tetap Waspada dan Siaga

Meskipun musim kemarau sudah mulai berlangsung, kenyataannya Indonesia masih menghadapi berbagai potensi cuaca ekstrem. BMKG terus memantau kondisi atmosfer dan memberikan informasi terkini agar masyarakat dapat mengambil langkah preventif. Mengingat pentingnya kesiapsiagaan terhadap bencana alam yang dapat terjadi sewaktu-waktu, masyarakat diimbau untuk memperhatikan prakiraan cuaca harian dan memperkuat mitigasi bencana di lingkungan masing-masing.

Dengan cuaca yang tak menentu ini, penting bagi setiap individu dan instansi untuk selalu mengutamakan keselamatan dan menjaga lingkungan agar tetap tangguh menghadapi perubahan iklim yang semakin kompleks.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?