Tensi antara Israel dan Iran selalu menjadi perhatian dunia internasional. Ketegangan antara kedua negara tersebut tidak hanya mempengaruhi geopolitik global, tetapi juga dapat berdampak pada ekonomi nasional, termasuk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). UMKM dalam negeri pun harus mewaspadai potensi resiko yang ditimbulkan dari ketegangan antara Israel dan Iran.
Perang retorika dan tindakan antara Israel dan Iran telah menciptakan ketidakpastian di pasar global. Kebijakan-kebijakan yang diambil oleh kedua negara tersebut dapat berdampak signifikan terhadap harga minyak mentah, nilai tukar mata uang, serta ketersediaan pasokan barang impor. Semua hal ini dapat mempengaruhi kestabilan UMKM di Indonesia.
Dampaknya terasa di berbagai sektor, mulai dari peningkatan harga komoditas yang diimpor hingga penurunan daya beli masyarakat. Hal ini tentu saja akan berdampak pada UMKM yang bergantung pada ketersediaan barang impor dan daya beli konsumen. UMKM di berbagai sektor industri, seperti tekstil, makanan dan minuman, serta barang konsumsi lainnya dapat terkena dampak langsung dari ketegangan antara Israel dan Iran.