Tampang

Taliban Larang Permainan Catur di Afghanistan, Dianggap Mengandung Unsur Perjudian

13 Mei 2025 22:54 wib. 19
0 0
Foto yang diambil pada 12 November 2024 ini menunjukkan personel otoritas Taliban sedang mengevaluasi buku-buku yang diimpor dari Iran ke Afghanistan di gudang pabean di Herat.
Sumber foto: Google

Catur Tetap Populer di Kalangan Masyarakat

Meski federasi tidak menyelenggarakan turnamen resmi, catur masih dimainkan oleh masyarakat, termasuk di sejumlah kafe di Kabul. Salah satu pengusaha lokal, Azizullah Gulzada, rutin mengadakan kompetisi catur di kafenya dan menyayangkan larangan ini.

“Banyak negara Islam lainnya memiliki pemain catur di tingkat internasional. Ini bukan perjudian,” tegas Gulzada.

Namun demikian, ia mengaku akan mematuhi keputusan Taliban meskipun itu akan berdampak pada usahanya dan mengurangi ruang hiburan bagi generasi muda. “Anak-anak muda datang ke sini setiap hari hanya untuk bersosialisasi, minum teh, dan bermain catur,” tambahnya.

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?