Hasil studi ini telah dipublikasikan di jurnal Personality and Individual Difference, seperti dilaporkan laman Independent.
Sebelumnya, studi yang hampir sama juga pernah dilakukan. Hasilnya, orang yang bisa menyebut paling banyak sumpah serapah dalam semenit cenderung mendapat nilai lebih tinggi dalam tes IQ.
Studi ini dipublikasikan di jurnal Language Science pada November 2015. Studi ini juga menemukan jago mengumpat adalah tanda ahli retorik.
Mengumpat ternyata dapat juga dilakukan untuk melegakan rasa sakit yang terpendam. Psikolog dari Universitas Keele di Inggris melakukan tes pada sejumlah partisipan yang diminta untuk mengumpat sebelum melakukan latihan intensif di sepeda statis atau meremas alat yang mengukur kekuatan genggaman tangan.