Rusia terus menunjukkan keberhasilan dalam perangnya di Ukraina dengan menciptakan gebrakan baru. Berita terbaru melaporkan bahwa sebuah drone kamikaze Rusia berhasil menghancurkan kendaraan tempur infanteri Bradley milik Ukraina yang dipasok oleh Amerika Serikat (AS). Hal ini menjadi indikasi kuat bahwa kekuatan militer Rusia semakin perkasa di medan perang Ukraina.
Menurut laporan yang diterbitkan oleh Russia Today, saluran Telegram Rusia yang diklaim memiliki keterkaitan dengan militer Rusia, membagikan rekaman serangan drone kamikaze terhadap kendaraan tempur tersebut. Video berdurasi enam detik itu memperlihatkan bagaimana drone udara tak berawak Rusia mendekati sasarannya yang sedang bergerak di jalan berlumpur.
Tak hanya satu, saluran yang sama juga mengunggah video lain yang tampaknya diambil dari drone yang berbeda. Dalam video tersebut terlihat kendaraan yang sama terbakar setelah dihantam oleh serangan drone. Meski tidak dijelaskan di mana dan kapan serangan itu terjadi, rekaman tersebut menyatakan bahwa kendaraan Bradley berhasil dihancurkan dan menyebabkan kematian beberapa personel di dalamnya.
Kementerian Pertahanan Rusia telah mengkonfirmasi keberhasilan ini dengan menyatakan bahwa kendaraan Bradley hancur dalam operasi ofensif di Republik Rakyat Donetsk. Selain itu, pejabat Rusia telah mengungkapkan keprihatinan mereka terhadap bantuan militer Barat yang terus diberikan kepada Kyiv. Mereka meyakini bahwa bantuan tersebut hanya akan memperpanjang konflik dan menambah penderitaan rakyat Ukraina, tanpa mencapai hasil yang baik.