Kritik Terhadap Sekularisme
Khomeini adalah kritikus keras sekularisme, yang ia lihat sebagai pemisahan berbahaya antara agama dan kehidupan publik. Ia berpendapat bahwa Islam adalah sistem yang menyeluruh yang mencakup semua aspek kehidupan, termasuk politik dan pemerintahan. Oleh karena itu, Khomeini menolak konsep pemerintahan sekuler dan mendorong penerapan syariat Islam dalam semua aspek kehidupan nasional.
Warisan dan Pengaruh Global
Pemikiran Khomeini memiliki dampak global yang signifikan, terutama di dunia Muslim. Revolusi Iran menginspirasi berbagai gerakan Islamis di negara-negara lain, yang melihat keberhasilan Khomeini sebagai bukti bahwa perubahan revolusioner yang didasarkan pada Islam adalah mungkin. Selain itu, konsep Velayat-e Faqih dan pandangan anti-imperialisme Khomeini terus menjadi referensi penting dalam diskusi tentang politik Islam kontemporer.