Oleh karena itu, untuk mewujudkan pelestarian burung hantu, Itan mengajak warga agar tidak memburu burung hantu yang ada di sekitar Kabupaten Lebak yang sudah terancam punah dan sulit ditemukan lagi di pohon-pohon besar.
Menurut Itan, dugaan menghilangnya peredaran burung hantu ini akibat perburuan liar serta kerusakan hutan yang menjadi habitatnya. Akibatnya produksi pangan terus mengalami penurunan karena serangan tikus yang semakin menjadi-jadi.
Serangan hama tikus ini menyebabkan 1.022 ha dan 148 ha lahan padi di Kabupaten Lebak mengalami gagal panen. Namun bukan hanya karena serangan tikus melainkan oleh serangan wereng batang cokelat (WBC).