Karena diasumsikan pada prakteknya jarak asteroid cukup jauh, maka tidak perlu banyak energi untuk ‘memindahkan’ asteroid jauh dari jalurnya, sehingga ukuran ‘pemicu kinetik’nya pun kecil.
Karena NASA masih dalm tahap mengembangkan teknologi ini, mereka tidak akan dapat menguji DART untuk pertama kalinya sampai tahun 2024. Namun, NASA telah mengidentifikasi subjek tes pertamanya, yaitu sebuah asteroid kecil yang tidak mengancam, yang disebut Didymos B.
Meskipun ini adalah asteroid yang jauh lebih kecil daripada yang asteroid yang akan benar-benar mengancam Bumi, NASA meyakini bahwa tes tersebut akan memberikan informasi yang memuaskan tentang bagaimana asteroid akan bereaksi terhadap DART.
Meskipun ini seperti melakukan pekerjaan antisipasi terhadap hal yang hamper tidak mungkin, tapi penting untuk diingat bahwa tabrakan asteroid dengan planet ini telah mengubah kehidupan di Bumi secara signifikan beberapa kali. Kejadian yang paling terkenal yatu ketika sebuah asteroid besar bertabrakan dengan daerah yang sekarang menjadi Teluk Meksiko sekitar 66 juta tahun yang lalu dan memusnahka dinosaurus.