Laut Merah masih menjadi pusat perhatian setelah proyektil dilaporkan menghantam sebuah kapal kontainer di lepas pantai Yaman pada Jumat (19/7/2024), menurut laporan dari AFP. Serangan tersebut diduga dilakukan oleh kelompok Houthi di Yaman, yang terkait dengan Iran dan sebelumnya telah mengumumkan niat mereka untuk mengganggu jalur perdagangan global sebagai bentuk protes terhadap serangan Israel ke Gaza, Palestina, yang berlangsung sejak Oktober 2023.
Menurut perusahaan pengamanan maritim, Ambrey, kapal kontainer yang menjadi korban adalah sebuah kapal berbendera Singapura. Lokasi serangan terjadi sekitar 80 mil laut (148 kilometer) dari kota pelabuhan Aden di Yaman. Meskipun serangan ini mengakibatkan kerusakan pada kapal, tidak ada laporan mengenai korban luka akibat insiden tersebut.
Tidak hanya itu, serangan ini juga terjadi secara bersamaan dengan aksi serangan Houthi ke Tel Aviv, Israel, pada hari yang sama. Kejadian ini menjadi sorotan karena menunjukkan eskalasi konflik yang terjadi di kawasan Timur Tengah, yang dapat mempengaruhi stabilitas politik dan keamanan global.