Tidak hanya itu, serangan pesawat tanpa awak dan rudal juga telah mengganggu kelancaran lalu lintas maritim di Laut Merah. Hal ini kemudian memicu serangan balasan oleh Amerika Serikat (AS) dan Inggris, yang merupakan sekutu dari Israel, terhadap sasaran-sasaran kelompok Houthi di Yaman.
Sebelumnya, pada hari Minggu, Israel juga sempat melakukan serangan terhadap Hodeida setelah kelompok Houthi mengancam akan menyerang Bandara Ben Gurion di Israel dengan sebuah rudal. Serangan tersebut telah terjadi dua kali oleh Israel sejak bulan Juli, ketika rudal dari Tel Aviv membombardir pelabuhan dan mengakibatkan sedikitnya lima orang tewas serta puluhan lainnya terluka.
Sementara dalam konteks yang lebih luas, serangan ini menjadi bagian dari dinamika konflik yang semakin mempertaruhkan stabilitas di kawasan Timur Tengah. Konflik yang melibatkan Yaman, Iran, Israel, dan kepentingan sekutunya telah berdampak langsung terhadap lalu lintas maritim dan perdagangan global, mengingat Laut Merah menjadi jalur utama bagi pengiriman minyak dan komoditas lainnya dari kawasan Timur Tengah ke berbagai belahan dunia.