Kejatuhan dan Warisan
Namun, kebijakan-kebijakan radikal Nkrumah dan fokusnya pada proyek-proyek besar yang sering kali tidak menghasilkan keuntungan langsung bagi rakyat menyebabkan ketidakpuasan di dalam negeri. Pada tahun 1966, ketika Nkrumah sedang melakukan kunjungan kenegaraan ke Tiongkok dan Vietnam Utara, terjadi kudeta militer di Ghana yang menggulingkan pemerintahannya.
Meskipun terpaksa hidup di pengasingan, Nkrumah terus memperjuangkan ide-idenya hingga wafat pada tahun 1972 di Rumania. Warisan Nkrumah tetap hidup dalam sejarah dan politik Afrika. Ia dikenang sebagai pemimpin visioner yang memiliki tekad kuat untuk membebaskan Afrika dari penjajahan dan memajukan benua ini melalui persatuan dan pembangunan.