Tampang

Jumlah Kematian Jemaah Haji Mencapai 1.000 Orang Akibat Panas Ekstrem

27 Jun 2024 16:27 wib. 253
0 0
Jemaah Haji
Sumber foto: Goggle

Ibadah haji tahun ini menimbulkan duka mendalam, dengan jumlah kematian melebihi 1.000 orang. Menurut laporan dari berbagai sumber, kematian tersebut dipengaruhi oleh cuaca panas ekstrem yang melanda Arab Saudi. Hal ini menjadi perhatian serius karena berdampak pada jemaah haji dari berbagai negara, termasuk Indonesia.

Menurut laporan dari AFP, setidaknya 10 negara telah mencatat 1.081 kematian selama pelaksanaan ibadah haji. Musim haji tahun ini jatuh pada saat musim panas di Arab Saudi, yang membuat kondisi cuaca semakin memperparah situasi bagi para jemaah. Pusat meteorologi nasional melaporkan suhu tertinggi di Masjidil Haram mencapai 51,8 derajat Celcius, yang merupakan suhu yang sangat ekstrem dan berpotensi berbahaya bagi kesehatan manusia.

Sebuah penelitian di Saudi yang diterbitkan bulan lalu menunjukkan bahwa suhu di wilayah tersebut meningkat 0,4 derajat Celcius setiap dekade. Hal ini memperkuat fakta bahwa suhu yang terus meningkat dapat membahayakan kesehatan jemaah haji dan memicu berbagai komplikasi kesehatan.

Selain kondisi cuaca, setengah dari jemaah haji diduga tidak terdaftar resmi. Diperkirakan puluhan ribu jemaah mencoba untuk mengikuti ibadah haji melalui jalur tidak terdaftar karena tidak mampu memenuhi biaya izin resmi yang seringkali mahal. Masalah ini menimbulkan kekhawatiran tersendiri karena jemaah yang tidak terdaftar tidak mendapatkan akses ke fasilitas kesehatan dan ruang ber-AC yang disediakan untuk jemaah resmi.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

Konsep Dzikir dalam Pandangan Islam
0 Suka, 0 Komentar, 2 Jun 2024

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.