Dalam konteks ini, jembatan Mekong kelima menjadi simbol nyata dari komitmen bersama dalam menggalang kerja sama ekonomi dan koneksi infrastruktur untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat di seluruh wilayah. Dengan meningkatnya aksesibilitas, wilayah Greater Mekong Subregion diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih merata dan inklusif.
Sebuah proyek infrastruktur sebesar ini juga akan membawa manfaat lebih luas lagi bagi lingkungan sekitar. Dengan meningkatnya aksesibilitas, pengembangan wilayah di sepanjang jembatan juga akan mendapatkan dorongan positif, yang dapat menciptakan lapangan kerja baru, meningkatkan layanan publik, dan secara keseluruhan meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal.
Tidak hanya secara ekonomi dan sosial, terdapat juga potensi manfaat lingkungan yang dihadirkan dengan adanya jembatan ini. Misalnya, pengurangan emisi akibat perjalanan yang lebih efisien dan kurangnya kemacetan lalu lintas yang mengganggu lingkungan sekitar. Dengan pengurangan kemacetan, polusi udara juga dapat ditekan, yang tentunya akan memberikan dampak positif pada kesehatan masyarakat di wilayah sekitar.