Di tengah eskalasi, Perdana Menteri Benjamin Netanyahu menuai kritik tajam. Ia dituduh sengaja menghambat proses negosiasi untuk kepentingan politik pribadi. Keluarga sandera dan lawan politiknya mempertanyakan motivasi pemerintah yang tak kunjung menyusun rencana jelas pascakonflik di Gaza.
“Sudah hampir 19 bulan perang berlangsung, tapi belum ada visi tentang masa depan Gaza,” ujar seorang analis politik dalam wawancara dengan media lokal.
Jumlah Korban Terus Bertambah, Gaza di Ambang Kehancuran
Menurut data dari Kementerian Kesehatan Gaza yang dikelola Hamas, hingga Minggu (4/5/2025), total korban jiwa mencapai 52.535 orang, dengan 125 korban luka dalam 24 jam terakhir. Angka ini terus bertambah seiring gencarnya serangan udara dan darat dari Israel.
Konflik ini dipicu oleh serangan besar Hamas pada 7 Oktober 2023 yang menewaskan 1.200 orang di Israel dan menyandera 251 lainnya. Sejak itu, Gaza telah menjadi medan perang yang menyisakan kehancuran luas dan penderitaan mendalam bagi warga sipil.