Kabar mengejutkan datang dari Hizbullah yang telah mengonfirmasi bahwa Hassan Nasrallah, pemimpin mereka, telah meninggal dunia. Dilansir dari CNN International, kelompok tersebut menyatakan bahwa Nasrallah tewas setelah mengalami serangan udara yang diduga dilakukan oleh Israel di pinggiran selatan Beirut, Lebanon.
Militer Israel juga telah mengumumkan bahwa pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah, tewas dalam serangan udara di Beirut, Lebanon, bersama dengan beberapa komandan lainnya. Dalam sebuah pernyataan yang dirilis, Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengklaim bahwa Nasrallah tewas bersama Ali Karki, Komandan Front Selatan Hizbullah, selama operasi tersebut.
Menurut Pasukan Pertahanan Israel, "Hassan Nasrallah, pemimpin organisasi teroris Hizbullah dan salah satu pendirinya, disingkirkan oleh IDF, bersama dengan Ali Karki, Komandan Front Selatan Hizbullah, dan komandan Hizbullah lainnya." Serangan ini telah menimbulkan kehebohan di wilayah tersebut yang meresahkan banyak pihak.
Di sisi lain, pemimpin Hizbullah, Sheikh Hassan Nasrallah, sebelumnya terlihat berbicara kepada khalayak selama hari suci Asyura di pinggiran selatan Beirut, Lebanon. Namun, kejadian tragis ini membuktikan bahwa dia sudah tidak lagi berada di antara kita.
Angkatan Udara Israel dilaporkan melakukan serangan yang ditargetkan pada markas besar organisasi Hizbullah, yang terletak di bawah tanah di bawah bangunan tempat tinggal di daerah Dahieh, Beirut. Serangan tersebut dikatakan sebagai respons atas upaya Hizbullah yang dipandang sebagai ancaman terhadap Israel. IDF menyatakan bahwa serangan tersebut berlangsung saat pimpinan senior Hizbullah mengoordinasikan kegiatan teroris terhadap warga negara Israel.