Tampang

Cuaca Ekstrim dan Masalah Inflasi Curahan Hati Heru Budi kepada AHY

4 Apr 2024 04:24 wib. 52
0 0
Cuaca Ekstrim dan Masalah Inflasi Curahan Hati Heru Budi kepada AHY
Sumber foto: Google

Jakarta, ibukota Indonesia, pada akhir-akhir ini sering dilanda oleh dua masalah besar, yakni banjir dan inflasi. Kedua masalah ini menjadi perhatian utama bagi banyak masyarakat Jakarta, termasuk Heru Budi, seorang pengusaha muda yang telah lama mendiami kawasan Jakarta Pusat. Akhir pekan lalu, Heru memutuskan untuk menyampaikan curahan hatinya terkait masalah ini kepada Gubernur Anies Baswedan, atau yang akrab disapa Ahy, melalui sebuah pertemuan tertutup di Balai Kota. Dalam pertemuan itu, Heru sangat terbuka dan mengungkapkan kegelisahan serta kekhawatirannya terkait dampak kedua masalah besar ini terhadap perekonomian kota Jakarta.

Banjir yang kerap melanda Jakarta, terutama di musim hujan, telah menjadi momok yang menakutkan bagi warga ibukota. Heru mengungkapkan bahwa banjir bukan hanya sekadar mengganggu aktivitas sehari-hari, tetapi juga mengancam kelangsungan bisnisnya. "Banjir yang terjadi setiap tahun menyebabkan kerugian besar bagi kami, para pengusaha. Kami harus menghadapi biaya perbaikan dan pemulihan setiap kali banjir melanda, bahkan tidak jarang barang-barang dagangan kami rusak akibat genangan air yang tinggi," ujarnya dengan nada kecewa.

Tak hanya banjir, inflasi juga menjadi masalah serius bagi Heru dan banyak pebisnis lainnya. Kenaikan harga-harga kebutuhan pokok, baik bahan baku produksi maupun kebutuhan sehari-hari, telah membuat biaya operasional usaha mereka meningkat tajam. "Kami terpaksa menaikkan harga jual produk, namun tentu saja hal ini berdampak pada daya beli konsumen. Sehingga alih-alih mendapatkan keuntungan lebih, kini kami harus bersaing ketat untuk mempertahankan pangsa pasar di tengah situasi ekonomi yang sulit," ungkap Heru dengan nada prihatin.

Menanggapi keluhan-keluhan tersebut, Gubernur Anies Baswedan tampak sangat mendengarkan dengan serius. Ahy menyampaikan bahwa pemerintah telah dan terus berupaya untuk menangani kedua masalah ini. "Kami memahami bahwa banjir dan inflasi memang menjadi ancaman serius bagi perekonomian Jakarta. Kami sedang berupaya untuk meningkatkan kualitas sistem drainase guna mengurangi risiko banjir, sekaligus terus mengawasi kebijakan harga-harga kebutuhan pokok agar inflasi dapat ditekan sekecil mungkin," ujar Ahy.

<12>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

Susah Bangun Pagi? Yuk Coba Tips Ini
0 Suka, 0 Komentar, 12 Sep 2017

POLLING

Apakah Aturan Pemilu Perlu Direvisi?