Pihaknya juga terus melakukan pendataan para penyandang disabilitas, baik ringan hingga berat. Hingga kini, tercatat sekitar 6.000 penyandang disabilitas, di antaranya tunanetra, tunarungu, down syndrome, celebral falsy, tunadaksa, dan tunagrahita.
Dalam waktu dekat, para penyandang disabilitas ini akan mendapatkan bantuan dari Dinas Sosial.
"Besarnya Rp 300.000/bulan selama 10 bulan. Untuk tahap awal, ini baru diberikan untuk 79 orang," katanya.
Heri juga meminta agar masyarakat tidak memandang sebelah mata terhadap para penyandang disabilitas ini. Sebab, mereka membutuhkan penerimaan dan penghargaan dari masyarakat untuk menumbuhkan semangat hidup mereka.
"Penyandang disabilitas ini juga banyak yang punya potensi. Namun jika tidak mendapatkan pengakuan, ya mereka sulit berkembang," ujarnya.