Blatten, Swiss – Desa Blatten di Swiss nyaris hilang setelah bongkahan besar gletser jatuh ke lembah, menyebabkan longsoran lumpur yang menghancurkan banyak rumah dan mengakibatkan satu orang hilang. Wali kota setempat, Matthias Bellwald, mengungkapkan bahwa bencana yang menimpa desanya merupakan hal yang tak terbayangkan. Meski demikian, Bellwald meyakinkan bahwa masa depan desa tersebut masih ada.
"Kami telah kehilangan desa kami, tetapi bukan hati kami. Kami akan saling mendukung dan menghibur. Setelah malam yang panjang, pagi akan kembali," ujarnya, dikutip dari BBC, Rabu (28/5/2025).
Evakuasi Dini dan Dampak Perubahan Iklim
Longsor di Swiss ini terjadi setelah penduduk desa sebanyak 300 orang dievakuasi sejak 19 Mei 2025. Evakuasi dilakukan menyusul peringatan dari para ahli geologi yang memantau ketidakstabilan gletser Birch di sekitar daerah tersebut. Kini, sebagian besar warga diperkirakan tidak dapat kembali ke rumah mereka.
Pemerintah setempat segera meminta bantuan dari unit penanggulangan bencana militer Swiss. Selain itu, beberapa anggota pemerintah pusat juga sedang dalam perjalanan menuju lokasi kejadian untuk meninjau situasi dan memberikan dukungan. Menurut Raphael Mayoraz, Kepala Kantor Regional Bencana Alam, evakuasi lanjutan di daerah sekitar Blatten masih diperlukan karena risiko yang masih tinggi.