Pemerintah juga mengadakan kebijakan yang memungkinkan individu untuk menunda masa pensiun ke tanggal yang lebih baru, asalkan mencapai kesepakatan dengan pemberi kerja. Namun, penundaan tersebut tidak boleh lebih dari tiga tahun. Langkah-langkah tambahan termasuk penyempurnaan mekanisme insentif asuransi hari tua, penerapan strategi yang mengutamakan lapangan kerja, dan peningkatan layanan perawatan lansia dan anak.
Kongres Nasional Partai Komunis China (CPC) ke-20 dan sidang pleno ketiga Komite Sentral CPC ke-20 membuat aturan yang jelas untuk secara bertahap menaikkan usia pensiun menurut UU di negara kekuasaan Xi Jinping.
Dokumen yang ditetapkan dalam sidang ke-11 Komite Tetap Kongres Rakyat Nasional ke-14 juga mencakup ketentuan khusus mengenai kesejahteraan bagi pekerja usia tua yang menganggur, serta ketentuan pensiun dini bagi profesi khusus.
Langkah ini didasarkan pada penilaian komprehensif terhadap rata-rata harapan hidup, kondisi kesehatan, struktur populasi, tingkat pendidikan, dan pasokan tenaga kerja di China.
Hal ini menunjukkan bahwa pemerintah China bertujuan untuk memastikan kesejahteraan masyarakat di masa pensiun dengan memperhatikan berbagai aspek seperti faktor-faktor demografis, ekonomi, dan sosial. Dengan demikian, pemikiran usia pensiun harus disesuaikan dengan perkembangan dinamis masyarakat dan berbagai faktor yang mempengaruhinya.