Rapidin juga menjelaskan bahwa alat pencarian korban ROV belum ditarik sebagai bukti bahwa pencarian masih dilanjutkan.
"Nanti kan mau ada pemetaan lagi, makanya ROV masih disimpan di sana, jadi mungkin sekitar dua bulanan ini semua akan selesai dikerjakan," kata Rapidin.
Perkataan Rapidin tersebut sejalan dengan pernyataan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Utara Riadil Akhir Lubis yang mengatakan bahwa yang dihentikan hanya operasi gabungan. Sedangkan upaya pencarian masih digelar oleh tim SAR.
"Ingat, operasi terpadunya yang dihentikan, di sana masih ada SAR," katanya.