Selain itu, penumpang juga dapat menikmati pemandangan yang memesona melalui tangga bertingkat yang menghubungkan koridor kedatangan dan aula kedatangan.
Didesain oleh arsitek terkemuka, Kohn Pedersen Fox, Bandara Internasional Zayed juga dilengkapi dengan teknologi canggih. Tata letaknya yang berbentuk X efektif meminimalkan jarak antara titik kedatangan dan keberangkatan, memberikan kenyamanan bagi para penumpang.
Tidak hanya itu, pada bulan Februari lalu, Bandara Internasional Zayed di Abu Dhabi mengalami perubahan penting dengan peresmian nama baru. Perubahan ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan kepada mendiang Sheikh Zayed bin Sultan Al Nahyan, yang merupakan pendiri Uni Emirat Arab (UEA). Perubahan nama tersebut juga bersamaan dengan pembukaan Terminal A yang sangat modern, yang mulai menerima penumpang pada tanggal 1 November.
Prestasi Bandara Internasional Zayed ini juga terlihat dari daftar lengkap bandara terindah tahun 2024 versi Prix Versailles. Bandara ini menduduki peringkat pertama, diikuti oleh Bandara Internasional Felipe Ángeles di Zumpango, Terminal 2 Bandara Changi di Singapura, Bandara Suvarnabhumi Midfield Satellite 1 di Bangkok, Bandara Internasional Logan Terminal E di Boston, dan Bandara Internasional Kansas City di Kansas City.
