Masakan Szechuan, atau dalam bahasa Mandarin disebut Sichuan, berasal dari provinsi Sichuan di barat daya Tiongkok. Dikenal dengan rasa pedas dan beraroma kuat, masakan ini telah menjadi favorit di seluruh dunia. Bumbu khas seperti lada Sichuan dan cabai kering membuat hidangan Szechuan begitu menggugah selera. Dalam artikel ini, kita akan menguak keunikan masakan Szechuan dan apa yang membuatnya begitu istimewa dan populer.
Sejarah dan Asal Usul
Masakan Szechuan memiliki sejarah panjang yang dapat ditelusuri kembali lebih dari seribu tahun. Provinsi Sichuan terkenal dengan iklimnya yang lembap dan subtropis, yang mendorong penggunaan rempahrempah untuk mengawetkan makanan dan meningkatkan cita rasa. Cabai, yang menjadi ciri khas masakan Szechuan, diperkenalkan ke Tiongkok pada abad ke16 oleh para pedagang dari Amerika Selatan. Sejak itu, cabai menjadi bahan utama dalam banyak hidangan Szechuan.
Ciri Khas Masakan Szechuan
1. Pedas dan Menggigit Lidah: Pedasnya masakan Szechuan bukan hanya berasal dari cabai, tetapi juga dari lada Szechuan yang memberikan sensasi kebas dan sedikit kebas pada lidah. Kombinasi ini menciptakan rasa pedas yang unik dan menggigit.
2. Penggunaan Lada Szechuan: Lada Szechuan memiliki aroma jeruk yang khas dan memberikan sensasi kebas pada lidah. Ini adalah bahan penting yang membedakan masakan Szechuan dari masakan pedas lainnya.
3. Aroma dan Rasa yang Kaya: Selain pedas, masakan Szechuan juga dikenal dengan penggunaan bumbubumbu yang kuat seperti bawang putih, jahe, dan cuka hitam. Ini menciptakan rasa yang kaya dan kompleks.
