Efek lain yang mungkin Anda rasakan ketika mengonsumsi ubi jalar setiap hari adalah peningkatan kesehatan jantung. Ubi jalar mengandung kalium, yang berfungsi untuk menyeimbangkan mineral dalam tubuh dan membantu menurunkan tekanan darah. Dengan tekanan darah yang terjaga, risiko terkena penyakit jantung dapat diminimalkan. Selain itu, flavonoid dan antioksidan yang terkandung dalam ubi jalar juga memiliki efek positif dalam mengurangi peradangan, menjaga kesehatan jantung, dan menghindari penyakit kardiovaskular.
Pada aspek lainnya, ubi jalar dikenal memiliki efek positif terhadap kontrol berat badan. Karena kandungan serat yang tinggi, ubi jalar dapat memberikan rasa kenyang yang lebih lama, sehingga mengurangi keinginan untuk ngemil makanan tidak sehat. Penggantian makanan tinggi karbohidrat atau kalori dengan ubi jalar dapat membantu Anda mencapai dan mempertahankan berat badan yang ideal. Dengan demikian, ubi jalar dapat berkontribusi pada program penurunan berat badan yang sehat dan berkelanjutan.
Ubi jalar juga kaya akan vitamin dan mineral. Beberapa di antaranya adalah vitamin C, vitamin B6, dan mangan, yang semuanya berperan penting dalam menjaga kesehatan tubuh secara menyeluruh. Efek dari mengonsumsi makanan yang kaya gizi seperti ubi jalar dapat mendukung pemulihan dan peningkatan kesehatan fisik serta mental. Vitamin C, misalnya, berperan dalam menjaga elastisitas kulit dan membantu proses penyembuhan, sedangkan mangan berkontribusi pada metabolisme energi dan produksi kolagen.
Bagi mereka yang menjalani gaya hidup aktif, ubi jalar bisa menjadi sumber karbohidrat kompleks yang baik untuk mendukung performa fisik. Karbohidrat kompleks yang terdapat dalam ubi jalar memberikan energi yang stabil dan berkepanjangan, sangat sesuai untuk para atlet atau mereka yang rutin berolahraga. Dengan mengonsumsi ubi jalar sebagai bagian dari asupan harian, Anda dapat meningkatkan daya tahan dan performa saat beraktivitas.