Selanjutnya, penting untuk menggunakan minyak panas saat menggoreng kentang goreng. Jika minyak belum panas ketika kentang dimasukkan, kentang akan lebih banyak menyerap minyak, membuatnya gampang lembek.
Selain itu, suhu api juga perlu diperhatikan. Pastikan untuk menggunakan api sedang, karena jika terlalu besar, kentang goreng bisa menjadi gosong sebelum cukup kering. Jaga ukuran api dalam keadaan sedang selama proses penggorengan kentang untuk memastikan kentang matang dengan baik.
Terakhir, bagi yang ingin menyetok kentang goreng, dapat menyimpan kentang yang sudah digoreng setengah matang dan didinginkan di dalam freezer. Dengan cara ini, kentang dapat tetap renyah, dan ketika ingin menyantap kentang goreng, tinggal digoreng sekali lagi.
Menerapkan tips-tips sederhana ini akan membuat kentang goreng tetap renyah bahkan setelah dingin. Selamat mencoba dan nikmati kentang goreng yang garing dan lezat kapan pun Anda inginkan.
Dalam proses pembuatan kentang goreng yang renyah, selain teknik penggorengan, pemilihan kentang yang tepat juga turut berperan penting. Kentang dengan kadar air yang rendah, seperti jenis kentang jenis russet atau kentang Idaho, lebih cocok untuk digunakan dalam membuat kentang goreng yang crispy. Selain itu, perendaman kentang dalam air setelah dipotong juga dapat membantu menghilangkan kelebihan pati dalam kentang yang dapat membuatnya lembek setelah digoreng. Dengan memperhatikan teknik penggorengan dan pemilihan bahan baku kentang yang tepat, hasil kentang goreng yang renyah dan lezat dapat dengan mudah dicapai.