Kasus yang mengejutkan terjadi ketika Tarsum (51) terungkap sempat menanyakan kondisi istrinya, Yanti (40) yang telah dibunuh dan dimutilasi. Tidak hanya itu, pria yang dikenal sebagai sosok sadis ini juga menyampaikan kekhawatirannya terhadap kondisi keluarganya.
Pada kesempatan tersebut, Kasat Reskrim Polres Ciamis AKP Joko Prihatin memberikan keterangan terkait pertanyaan yang dilontarkan Tarsum saat dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciamis sebelum akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit Jiwa Cisarua, Bandung.
"Tarsum menanyakan keluarganya sehat? Bagaimana istrinya?" ujar Joko, mengungkapkan keheranan atas tingkah laku tersebut.
Meskipun Tarsum sempat menjawab pertanyaan penyidik dengan tenang, namun Joko tetap memandang perlu merujuk Tarsum untuk menjalani proses diagnosis selama 14 hari oleh dokter kejiwaan dari Rumah Sakit Jiwa Cisarua.
"Jadi itu tadi keterangannya masih berubah-ubah, makanya observasi lebih lanjut. Dia tahu anaknya sehat, nanya (soal) keluarganya," ungkap Joko, yang menjelaskan mengenai keputusan tersebut.