Tampang

Rencana Peledakan Tesla di Dpean Hotel Trump Ternyata Pakai AI

12 Jan 2025 20:09 wib. 42
0 0
Rencana Peledakan Tesla di Dpean Hotel Trump Ternyata Pakai AI
Sumber foto: Google

"Penyalahgunaan AI dalam kasus ini menjadi perhatian serius kami. Teknologi seperti ChatGPT seharusnya digunakan untuk tujuan yang positif, bukan untuk mendukung tindakan kriminal," tambah Jenkins.

Respons dari OpenAI

Menanggapi insiden ini, OpenAI, perusahaan pengembang ChatGPT, menyatakan keprihatinannya. Mereka menegaskan bahwa teknologi AI yang dikembangkan dirancang dengan batasan ketat untuk mencegah penyalahgunaan.

"Kami memiliki sistem keamanan yang secara aktif memfilter dan memblokir permintaan yang melibatkan kekerasan, aktivitas ilegal, atau tindakan berbahaya. Namun, jika ada celah yang memungkinkan penyalahgunaan, kami berkomitmen untuk memperbaikinya sesegera mungkin," ujar juru bicara OpenAI dalam sebuah pernyataan resmi.

Kekhawatiran atas Penyalahgunaan AI

Insiden ini memunculkan perdebatan tentang bahaya penggunaan teknologi AI oleh individu dengan niat jahat. Para ahli memperingatkan bahwa teknologi canggih seperti ChatGPT, meskipun dirancang untuk tujuan edukasi dan produktivitas, dapat disalahgunakan jika tidak diawasi dengan baik.

“Kasus ini adalah peringatan serius bahwa kita perlu lebih berhati-hati dalam mengatur penggunaan AI. Perlu ada regulasi yang ketat untuk mencegah penyalahgunaan teknologi ini,” kata Dr. Emily Parker, pakar teknologi dari University of California.

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?