Imam masjid Udin, yang bertempat tinggal di RW 07, Kelurahan Bidara Cina, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, telah mengalami kejadian traumatik akibat penyerangan yang menimpanya. Kejadian tersebut terjadi saat Udin sedang berdagang bubur kacang hijau di Jalan Tanjung Lengkong, RW 07, Bidara Cina pada Rabu (24/4/2024) sekira pukul 08.00 WIB.
Walaupun tidak mengalami luka fisik, gerobak dagang yang menjadi sumber penghasilan bagi keluarganya rusak parah akibat serangan senjata tajam yang dilakukan oleh pelaku.
Menurut Udin, penyerangan terjadi ketika dia sedang menjajakan dagangannya di Jalan Raya Tanjung Lengkong, Bidara Cina. Tiba-tiba, seorang pria mendekatinya dan meminta satu porsi bubur kacang hijau dengan harga Rp5 ribu. Udin melayani pesanan tersebut dengan baik, namun pelaku tidak berkewajiban membayar.
Tak lama kemudian, pelaku datang lagi ke lokasi dengan membawa sebilah celurit berukuran sekitar 1 meter. Dia langsung mengayunkan celurit tersebut ke arah gerobak dagangan Udin, merusak kaca-kaca dan menggulingkan gerobak tersebut, menyebabkan dagangan berceceran. Terkejut dan panik, Udin bersembunyi di salah satu rumah warga di sekitar tempat kejadian.
Setelah memastikan bahwa pelaku telah pergi, Udin memeriksa kerusakan yang ditimbulkan. Meskipun tidak mengalami luka fisik akibat insiden tersebut, Udin mengaku masih trauma dan belum bisa kembali beraktivitas seperti biasa.