2. Alpukat: Lemak Sehat yang Menyeimbangkan Kadar Kolesterol
Meskipun alpukat mengandung lemak, jangan khawatir! Lemak dalam alpukat merupakan jenis lemak tak jenuh tunggal yang justru membantu menurunkan kadar kolesterol jahat tanpa mengganggu kadar kolesterol baik (HDL).
Menurut ahli gizi dari Mayo Clinic, Emily Schmidt, konsumsi alpukat secara rutin dapat membantu menjaga kesehatan jantung. Kamu bisa mengonsumsinya secara langsung, mencampurnya dalam salad, atau menggunakan minyak alpukat sebagai alternatif minyak goreng biasa.
3. Buah Beri: Sumber Antioksidan yang Melindungi Jantung
Kelompok buah beri seperti stroberi, blueberry, raspberry, dan delima terkenal dengan kandungan antioksidan yang tinggi. Selain itu, buah-buahan ini juga kaya akan serat larut yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL dalam tubuh.
Antioksidan dalam buah beri berperan dalam mencegah oksidasi kolesterol, yang merupakan salah satu penyebab utama penyumbatan pembuluh darah. Dengan mengonsumsi buah beri secara rutin, risiko penyakit jantung bisa ditekan secara alami.
4. Jambu Biji: Kaya Likopen dan Vitamin C untuk Kesehatan Jantung
Jambu biji adalah buah yang tidak hanya menyegarkan tetapi juga memiliki banyak manfaat kesehatan. Kandungan likopen dalam jambu biji memiliki efek antioksidan yang kuat dan terbukti membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah.
Studi menunjukkan bahwa konsumsi jambu biji secara rutin dapat membantu menjaga tekanan darah tetap stabil dan mengurangi kadar lemak dalam darah. Selain itu, vitamin C dalam jambu biji juga berperan dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh.