Sebuah isu viral muncul yang memperingatkan perempuan untuk tidak menggunakan alat kontrasepsi Intrauterine Device (IUD) karena diduga dapat memicu kanker, khususnya kanker payudara. Namun, seperti apa sebenarnya fakta di balik kabar ini?
IUD sendiri merupakan salah satu alat kontrasepsi yang paling umum digunakan secara global, dengan tingkat penggunaan mencapai sekitar 17% di antara wanita. Alat kontrasepsi ini terbagi menjadi dua jenis, yaitu IUD tembaga yang tidak mengandung hormon dan IUD hormonal yang melepaskan versi hormon progesteron sintetis, yang dikenal sebagai progestin.
Terkait dengan isu kanker payudara yang muncul, sebuah studi terbaru menemukan bahwa penggunaan IUD hormonal dapat meningkatkan risiko kanker payudara. Meskipun demikian, para ahli menegaskan bahwa risiko secara keseluruhan masih dapat dikategorikan rendah.
Data dari studi yang dilaporkan oleh CNN Internasional menyebutkan bahwa penelitian tersebut menganalisis catatan kesehatan dari ribuan wanita Denmark yang berusia 15 hingga 49 tahun selama beberapa tahun. Hasil analisis menunjukkan bahwa ada risiko kanker payudara yang meningkat hingga 40% di antara wanita yang menggunakan IUD, atau sekitar 14 kasus tambahan untuk setiap 10.000 wanita.