Tubuh manusia memiliki cara unik untuk memberi tahu kita ketika sesuatu sedang tidak beres di dalamnya. Salah satu cara yang bisa dilihat adalah melalui kondisi kulit. Kulit merupakan cermin dari kesehatan tubuh secara keseluruhan, termasuk kesehatan organ-organ dalam seperti liver atau hati. Liver memiliki peran vital dalam menjaga keseimbangan tubuh, dan ketika terjadi gangguan, tanda-tanda penyakit liver dapat muncul pada kulit. Oleh karena itu, penting untuk memahami tanda-tanda ini dan menjaga kesehatan tubuh secara menyeluruh agar keluarga dapat hidup dengan baik.
Tanda-tanda Penyakit Liver pada Kulit
Salah satu tanda yang sering muncul saat liver mengalami gangguan adalah perubahan pada kulit. Kulit yang menjadi kuning, atau yang dikenal dengan istilah jaundice, adalah tanda yang paling umum terkait dengan masalah liver. Kuningnya kulit disebabkan oleh meningkatnya kadar bilirubin, zat yang dihasilkan dari pemecahan sel darah merah tua yang seharusnya disaring oleh liver. Selain itu, terdapat juga tanda-tanda lain seperti gatal-gatal, kulit kering, pembengkakan pada area pergelangan tangan maupun kaki, dan warna kulit yang berubah menjadi lebih gelap.
Selain perubahan warna, tanda-tanda lain yang mungkin muncul pada kulit, ialah bintik-bintik merah kecil yang disebut spider angioma, dan caput medusae, yaitu pembuluh darah yang membesar di sekitar pusar. Tanda-tanda ini biasanya muncul ketika liver sedang mengalami tekanan atau gangguan fungsi.