Ekstrak dari sejenis pohon anggur di China (Hovenia dulcis) mungkin bisa memecahkan masalah ini. Ekstrak pohon tersebut telah digunakan selama 500 tahun untuk menyembuhkan para peminum alkohol di China.
Saat ini dihydromyricetin (DHM), sebuah senyawa yang terkandung dalam ekstrak itu, terbukti berperan mengeblok sejumlah racun. Kesimpulan itu didapat setelah peneliti melakukan uji coba terhadap tikus yang diberi minuman keras. Ekstrak itu bekerja menjaga tikus itu dari efek memabukkan di otak, terutama yang terkandung dalam darah.